"Badai Pasti Berlalu" yang bisa "Badai Pasti Berlalu".
Badai dalam kehidupan adalah simbol dari masalah, kesulitan, dan tantangan yang kita alami. Namun, seperti badai di alam, badai dalam hidup tidak akan bertahan selamanya.
---
Ayat Dasar
1. Mazmur 34:20
"Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu."
2. Yesaya 43:2
"Apabila engkau menyebrang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau."
---
Isi Kotbah
1. Badai adalah Bagian dari Kehidupan
Dalam hidup, badai adalah hal yang tidak dapat dihindari.
Contoh Alkitabiah: Ayub mengalami badai besar dalam hidupnya ketika ia kehilangan harta, keluarga, dan kesehatannya, tetapi ia tetap setia kepada Tuhan.
Pesan: Jangan heran ketika badai datang. Tuhan mengizinkannya untuk menguatkan iman kita.
2. Tuhan Berkuasa atas Badai
Kisah Yesus meredakan badai (Markus 4:35-41):
Ketika murid-murid panik karena badai, Yesus menunjukkan kuasa-Nya dengan menenangkan angin dan gelombang.
Pesan: Dalam badai kehidupan, Yesus selalu hadir bersama kita dan mampu meredakannya sesuai waktu-Nya.
3. Badai Membawa Pelajaran Berharga
Setiap badai mengajarkan kita sesuatu: kesabaran, ketekunan, kepercayaan kepada Tuhan.
Roma 5:3-4: "Kita malah bermegah dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji, dan tahan uji menimbulkan pengharapan."
Contoh: Yusuf yang dijual oleh saudara-saudaranya akhirnya menjadi berkat besar bagi banyak orang.
4. Pengharapan dalam Janji Tuhan
Tuhan menjanjikan bahwa badai tidak akan berlangsung selamanya.
Yesaya 41:10: "Jangan takut, sebab Aku menyertai engkau, jangan bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan."
Tetaplah percaya bahwa Tuhan akan memberikan pelangi setelah badai.
---
Penutup
Ajak jemaat untuk terus bersandar kepada Tuhan dalam menghadapi badai hidup.
Berikan dorongan bahwa tidak ada badai yang terlalu besar bagi Tuhan untuk diselesaikan.
Akhiri dengan doa: minta kekuatan dan penghiburan bagi mereka yang sedang dalam badai kehidupan.
---
Semoga kotbah ini dapat menguatkan iman jemaat dan membawa penghiburan. Badai pasti berlalu, tetapi kasih Tuhan tidak pernah berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar