Taburan Firman Tuhan
KEBAKTIAN MINGGU PAGI
13 April 2008
Pembicara : Pdt. Agus Purwantoro
4 HAL ABRAHAM DIBERKATI TUHAN
Ayat bacaan: Kejadian 22:1-5
PENDAHULUAN
Kisah perjalananan kehidupan Abraham sampai masa tua diberkati Tuhan. Tuhan berjanji: “ Sampai masa tuamu aku tetap Dia, dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus. Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu “ (Yesaya 46:4).
Firman Allah berkata: “Orang beriman didalam Kristus Yesus, itulah anak anak Abraham. Mereka yang hidup dari iman, merekalah yang diberkati bersama sama dengan Abraham”. Abraham percaya kepada Allah, maka Allah memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.
4 hal dari Abraham, sehingga Allah memberkati.
MENDENGAR MENGERTI FIRMAN TUHAN
Abraham mendengar dan mengerti Firman Tuhan. Dibuktikan dengan perkataannya: “Ya, Tuhan”(ayat 1). Juga dari tindak tanduknya melaksanakan apa yang Tuhan perintahkan. Keesokan harinya pagi pagi bangunlah Abraham, mempersiapkan semua yanjg diperintahkan Tuhan, berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya.
Seringkali kita mendengar firman Allah, tidak mengerti, apalagi melakukannya. Dalam perumpamaan penabur benih firman Tuhan yang tertabur, tidak akan tumbuh bilamana tidak mengerti. Mengerti firman Tuhan itu tidak membiarkan benih itu terbuang disembarang tempat (di pinggir jalan, tanah yang berbatu, ditengah semak duri, tidak ditanah yang baik) (Matius 13:1-23). Yang diinginkan Allah, firman Allah tertabur ditanah yang baik. Orang yang mendengarkan firman itu dan mengerti dann karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat (ay.23).
Firman Allah berkuasa, nomor satu pikiran kita harus ditaklukkan.
ALLAH MINTA LEBIH DULU YANG TERBAIK
Sebelum Allah memberkati Abraham, Allah minta lebih dulu kepunyaan Abraham yang terbaik, dan ia taat. Firman Tuhan:”Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, persembahkan sebagai korban bakaran “ (Kejadian 22:2). Abraham tidak berkata jangan, tidak mengeluh atau berbantah dengan Tuhan. “Ya Tuhan”.
Yesus telah memberikan yang terbaik dari kehidupannya, untuk menebus manusia yang berdosa. DarahNya! PenderitaanNya! BilurNya untuk menyembuhkan kita. Yesus juga menawarkan pengabulan doa2 kita. Dia memberikan semua yang kita minta dan doakan! (Matius 7:7-11). Sebagai Bapa yang baik memberikan yang terbaik untuk anak anakNya.
BEKERJA SAMA DENGAN TUHAN
Allah memberi dan memberkati kita yang terbaik, akan tetapi Tuhan minta kita juga bekerja memenuhi pimpinan ^Tuhan. Kita harus bekerja dengan rajin.
VISI DAN TUJUAN KEDEPAN
Pada hari ke tiga Abraham melayangkan pandangnya, kelihatan kepadanya tempat itu dari jauh. Ia berkata: “ Aku beserta anak ini akan pergi kesana (ay.4,5). Abraham mempunyai visi dan tujuan kedepan. Karena iman Abraham berangkat dengan tidak mengetahui tempat yang ia tujui. Abraham terus maju.
Visi rasul Paulus: “ Yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu. Kristus dengan nyata dimuliakan didalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku. Aku didesak dari dua pihak, aku ingin pergi dan diam bersama sama dengan Kristus, itu memang jauh lebih baik (Pilipi 1:20-23).
Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan (Ibrani 12: 2). Memandang ke depan.
Istri Lut tidak mempunyai visi dan tujuan kedepan. Ia menoleh ke belakan, tidak kedepan, lalu binasa menjadi tiang garam (Kejadian 19:26).
PENUTUP
Abraham mempunyai perkataan iman yang positip. Ia berkata:” Kami akan pergi kesana. Kami akan sembayang, sesudah itu kami akan kembali kepadamu “ (Kejadian 22:5).
Ada banyak ujian dan pencobaan orang percaya, tak ada habis2nya. Tuhan berjanji : “ Pencobaan pencobaan yang kamu alami, ialah pencobaan pencobaan yang biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Allah setia, tidak akan membiarkan dicobai melampui kekuatan kita. Ia akan memberikan jalan keluar “ (1 Korintus 10:13).
Perwira di Kapernaum mempunyai perkataan iman yang positip (Matius 8:5-12).
Elia bekerja sama dengan Tuhan, api turun dari Surga. Bagai mana api Roh Kudus bias turun di tengah kita?. Yang dilihat bukan kenabian Elia, akan tetapi mendengar, mengerti, melakukan, memberikan apa yang terbaik kepada Tuhan, mempunyai visi ke depan, bekerja giat bersama Tuhan dan mempunyai perkataan iman yang positip. Amin.
Rangkuman bebas dbh
SMS AYAT DBH
HAMBA TUHAN ATAU TEKANAN HIDUP. “Karena engkau tidak mau menjadi hamba kepada Tuhan Allahmu dgn sukacita dan gembira hati, walaupun kelimpahan akan segala galanya. Engkau akan menjadi hamba kepada musuh (=tekanan hidup”). Ulangan 28:47-48
Tidak ada komentar:
Posting Komentar